Free Naruto Cursors at  www.totallyfreecursors.com
thaufik rahmat: MAKALAH MODUL INPUT / OUTPUT

Rabu, 17 Desember 2014

MAKALAH MODUL INPUT / OUTPUT



“Modul Input/Output”




Oleh:
Thaufik Rahmat Afridallah  ( 13 205 122)



DOSEN PEMBIMBING


Ovel Riner S.Kom M.Kom
Keukeu Rohendi M.Kom

  

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (STAIN)
BATUSANGKAR


BAB I

PENDAHULUAN
    A.  LatarBelakangMasalah
Sistemkomputermemilikitigakomponenutama, yaitu : CPU, Memory (primer &sekunder), danperalatanmasukan/keluaran (I/O) sepertiprinter, monitor, keyboard, mouse dan modem. dalammenjalankanfungsinyaebagaimasukandankeluarandiperlukanmodul I/O. Modul I/O merupakanperalatanantarmuka (interface) bagisistem bus atau switch sentraldanmengontrolsatuataulebihperangkatperiperhal. Modul I/O tidakhanyasekedarmodulpenghubung, tetapisebuahpiranti yang berisilogikadalammelakukanfungsikomunikasiantaraperperhaldan buskomputer. Adabeberapaalasankenapatidaklangsungdihubungkandengan buscomputeryaitu: Bervariasinyametodeoperasipirantiperiperhal, sehinggatidakpraktisapabilasistemkomputerharusmenanganiberbagaimacamsystemoperasiperiperhaltersebut. Kecepatan transfer data pirantiperiperhalumumnyalebihlambatdaripadalaju transfer data pada CPU Format danpanjang data padapirantiperiperhalseringkaliberbedadengan CPU,sehinggaperlumoduluntukmenselaraskannya. Dari beberapaalas andiatas, modul I/O memiliki 2 buahfungsiutama, yaitu:Sebagaipirantiantarmukake CPU danmemorimelalui bus system dan sebagaipirantiantarmukadenganperalatanperiperhallainnyamenggunakan link data tertentu.
    B.  RumusanMasalah
1.      ApakahpengertiandarimodulInput/Output?
2.      BagaimanakahFungsidarimodulInput/Output ?
3.      BagaimanakahStrukturdarimodulInput/Output ?
4.      BagaimanakahTeknikdariInput/Output ?

   C.   TujuanPenulisan
1.      Mangetahui pengertianmodulInput/Output?
2.      Mengetahui FungsidarimodulInput/Output ?
3.      Mengetahui bagaimanaStrukturdarimodulInput/Output ?
4.      Mengetahui  bagaimanaTeknikdariInput/Output ? 


BAB II
PEMBAHASAN

   A. Pengertian Modul Input/Output


Modul adalah satuan standar yang bersama - sama dengan yang lain digunakan secara bersama. Input / Output adalah suatu mekanisme pengiriman data secara bertahap dan terus menerus melalui suatu aliran data dari proses ke peranti (begitu pula sebaliknya).


konektor Input/Output pada komputer, seperti pada keyboard, mouse paralel/serial ataupun USB. Menyediakan koneksi untuk piranti eksternal seperti kamera digital, printer dan scanner. Unit Input/Output (I/O) adalah bagian dari sistem mikroprosesor yang digunakan oleh mikroprosesor itu untuk berhubungan dengan dunia luar.


Modul I/O Adalah interface atau central switch untuk mengendalikan satu atau lebih peripheral atau perangkat input output.Konektor mekanis berisi fungsi logik untuk komunikasi antara bus dan peripheral. Tidak hanya sekedar modul penghubung, tetapi sebuah piranti yang berisilogika dalam melakukan fungsi komunikasi antara peripheral dan bus computer.


Modul I/O adalah suatu komponen dalam sistem komputer yang bertanggung jawab atas pengontrolan sebuah perangkat luar dan juga bertanggung jawab pula dalam pertukaran data antara perangkat luar tersebut dengan memori utama ataupun dengan register – register CPU. Termasuk Antarmuka internal dengan komputer (CPU dan memori utama) dan perangkat eksternalnya untuk menjalankan fungsi – fungsi pengontrolan. Modul I/O memiliki dua buah fungsi utama, yaitu:

1.      Sebagai piranti antar muka ke CPU dan memori melalui bus sistem.
2.      Sebagai piranti antarmuka dengan peralatan peripheral lainnya dengan menggunakan link data tertentu.

    B. Fungsi Modul Input/Output
1.      Control  andTiming
Fungsi kontrol dan pewaktuan (control & timing) merupakan hal yang penting untuk mensinkronkan kerja masing - masing komponen penyusun komputer. Dalam sekali waktu CPU berkomunikasi dengan satu atau lebih perangkat dengan pola tidak menentu dan kecepatan transfer komunikasi data yang beragam, baik dengan perangkat internal seperti register - register, memori utama, memori sekunder, perangkat peripheral. Proses tersebut bisa berjalan apabila ada fungsi kontrol dan pewaktuan  yang  mengatur sistem secara keseluruhan.

2.      Komunikasi CPU
Adapun fungsikomunikasiantara CPU danmodul I/O meliputi proses - proses berikut :
a.       Command Decoding, yaitumodul I/O menerimaperintah - perintahdari CPU yang dikirimkansebagaisinyalbagi bus kontrol. Misalnya, sebuahmodul I/O untuk disk dapatmenerimaperintah: Read sector, Scan record ID, Format disk.
b.      Data, pertukaran data antara CPU danmodul I/O melalui bus data.
c.       Status  Reporting,  yaitupelaporankondisi  status  modul  I/O  maupunperangkat peripheral, umumnyaberupa status kondisi Busy atau Ready. Juga status bermacam-macamkondisikesalahan (error).
d.      Address  Recognition,  bahwaperalatanataukomponenpenyusunkomputerdapatdihubungiataudipanggilmakaharusmemilikialamatyang unik, begitu pula padaperangkatperipheral, sehinggasetiapmodul I/O harusmengetahuialamat peripheral yang dikontrolnya.

3.      Data Buffering
Tujuanutama  buffering  adalahmendapatkanpenyesuaian data sehubunganperbedaanlaju transfer data dariperangkat peripheral dengankecepatanpengolahanpada CPU. Umumnyalaju transfer data dariperangkat peripheral lebihlambatdarikecepatan CPU maupun media penyimpan.

4.      Deteksi Error
Apabilapadaperangkat peripheral terdapatmasalahsehingga proses tidakdapatdijalankan, makamodul I/O akanmelaporkankesalahantersebut. Misalinformasikesalahanpada peripheral printer seperti: kertastergulung, pintahabis, kertashabis, dan lain - lain.Teknik yang umumuntukdeteksi kesalahanadalahpenggunaan bit paritas.


    C. Struktur  Modul Input/Output
Terdapat berbagai macam modul I/O seiring perkembangan komputer itusendiri, contoh yang sederhana dan fleksibel adalah intel 8255A yang sering disebut PPI (Programmable Periperhal Interface). Bagaimanapunkomplesitas suatu modul I/O terdapat kemiripan struktur,. Antarmukamodul I/O ke CPU melalui bus sistem komputer terdapat tiga saluran,yaitu saluran data, saluran alamat dan saluran kontrol. Bagianterpenting adalah blok logika I/O yang berhubungan dengan semuaperalatan antarmuka periperhal, terdapat fungsi pengaturan dan switchingpada blok ini.

    D.   Teknik Input/Output
Terdapat tiga buah teknik operasi I/O, yaitu : I/O terprogram, interrupt-driven I/O,dan DMA (Dirrect Memory Access)
1.      I/O Terprogram
Pada I/O terprogram, data saling dipertukarkan antara CPU dan modulI/O. CPU mengeksekusi program yang memberikan operasi I/O kepada CPUsecara langsung seperti pemindahan data, pengiriman perintah baca atautulis dan monitoring perangkat. I/O terprogram mempunyai kelemahansebagai berikut :
a.       CPU akan menunggu sampai operasi I/O selesai dilakukan modul I/Osehingga akan membuang waktu, CPU lebih cepat proses operasinya. Dalam teknik ini, modul I/O tidak dapat melakukan interupsi kepada CPU terhadap proses- proses yang diinteruksikan padanya.
b.      Seluruh proses merupakan tanggung jawab CPU sampai operasi lengkapdilaksanakan Untuk melaksanakan perintah-perintah I/O, CPU akanmengeluarkan sebuah alamat bagi modul I/O dan perangkat periperhalnyasehingga terspesifikasi secara khusus dan sebuah perintah I/O yang akandilakukan.Terdapat empat klasifikasi perintah input/output, yaitu:
1.      Perintah Control yaitu perintah yang digunakan untuk mengaktivasiperangkat periperhal dan memberitahukan tugas yang diperintahkankepadanya.
2.      Perintah Test, yaitu perintah yang digunakan CPU untuk menguji berbagaikondisi status modul I/O dan periperhalnya. CPU perlu mngetahuiperangkat periperhalnya dalam keadaan aktif dan siap digunakan, jugauntuk megetahui operasi-operasi I/O yang dijalankan serta mendeteksi kesalahannya.
3.      Perintah Read, yaitu perintah pada modul I/O untuk mengambil suatu paketdata kemudian menaruhnya di dalam buffer internal. Proses selanjutnyapaket data dikirim melalui bus data setelah terjadi sinkronisasi data maupun kecepatan transfernya.
4.      Perintah Write, Perintah ini kebalikan dari read. CPU memerintahkanmodul I/O untuk mengambil data dari bus data untuk diberikan padaperangkat periperhal tujuan data tersebut

2.      Interrupt - Driven I/O
Teknik interupt driven I/O memungkinkan proses memungkinkan proses tidakmembuang-buang waktu. Prosesnya adalah CPU mengeluarkan perintah I/Opada modul I/O, bersamaan perintah I/O dijalankan oleh modul I/O, makaCPU melakukan eksekusi perintah-perintah lainnya. Apabila modul I/Otelas selesai menjalankan instruksi yang diberikan padanya, maka modulI/O tersebut kemudian akan memberikan interupsi pada CPU bahwa tugasnyatelah selesai.Dalam teknik ini kendali perintah masih menjadi tanggungjawab CPU, baik pengambilan perintah dari memori maupun pelaksanaan isiperintah tersebut. Terdapat selangkah kemajuan dari teknik sebelumnya,yaitu CPU melakukan multitasking beberapa perintah sekaligus sehinggatidak ada waktu tunggu bagi CPU. Cara kerja teknik interupsi di sisimodul I/O adalah modul I/O menerima perintah, misalnya read. Kemudianmodul I/O melaksanakan perintah pembacaan dari periperhal dan meletakkanpaket data ke register data modul I/O, selanjutnya modul mengeluarkansinyal interupsi ke CPU melalui saluran kontrol. Kemudian mosul menunggudatanya diminta CPU. Saat permintaan terjadi, modul meletakkan data padabus data dan modul siap menerima perintah selanjutnya.

3.      Direct Memory Access (DMA)
Teknik yang dijelaskan sebelumnya yaitu I/O terprogram danInterrupt-Driven I/O memiliki kelemahan, yaitu proses yang terjadi padamodul I/O masih melibatkan CPU secara langsung. Hal ini berimplikasi pada :
a.       Kelajuan transfer I/O yang tergantung pada kecepatan operasi CPU.
b.      Kerja CPU terganggu karena adanya interupsi secara langsung.
Bertolakdari kelemahan di atas, apalagi untuk menangani transfer data bervolumebesar dikembangkan teknik yang lebih baik, dikenal dengan Direct MemoryAccess (DMA). Prinsip kerja DMA adalah CPU akan mendelegasikan kerja I/Okepada DMA, CPU hanya akan terlibat pada awal proses untuk memberikaninstruksi lengkap pada DMA dan akhir proses saja. Dengan demikian CPUdapat menjalankan proses lainnya tanpa banyak terganggu denganinterupsi.

























  BAB III

PENUTUP
     A. Kesimpulan
1.      Modul I/O Adalah interface atau central switch untukmengendalikansatuataulebih peripheral atauperangkat input output
2.      Fungsi Modul Input/Output ialah:
a.       Control  andTiming
b.      Komunikasi CPU
c.       Data Buffering
d.      Deteksi Error
3.      Struktur  Modul Input/Output
Terdapat berbagai macam modul I/O seiring perkembangan komputer itu sendiri, contoh yang sederhana dan fleksibel adalah  intel 8255A yang sering disebut PPI (Programmable Periperhal Interface).
4.      Teknik Input/Output Terdapat tiga buah teknik operasi I/O, yaitu : I/O terprogram, interrupt-driven I/O,dan DMA (Dirrect Memory Access).
    B. Saran
Walaupun dengan adanya Direct Memory Acces yang dapat mengurangi bebanCPU dengan mengendalikan proses input maupun output secara lebih cepat,
tetapi perangkat keras di dalam komputer juga mempengaruhi proses kinerja input maupun output. Sehingga untuk mempercepat proses kinerjadalam suau proses input maupun output, juga perlu adanya peningkatanhardware pada komputer dengan cara menaikkan spesifikasi komputer.








DaftarPustaka

Stalling, William. 2005. Organisasi & Arsitektur Komputer : RancanganKierja. Jilid 1.
Jakarta: PT Indeks kelompok Gramedia  
William Staliings.1996. OrganisasidanSistemKomputer.EdisibahasaIndonesia.Jilid 1.
Jakarta: PT Prehalindo
Andrew S. Tanenbaum.2001. OrganisaiKomputerTerstuktur. Jilid 1. Jakarta. Salemba
Teknika









 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar